Efek Jeleknya Kualitas Penerbitan Indie

Efek Jeleknya Kualitas Penerbitan Indie

Ada kelemahan mendasar yang dimiliki oleh penulis yang ingin menerbitkan bukunya sendiri, indie, yaitu ketidak seriusan dalam menggarap buku tersebut. Hal ini akan terlihat pada isi, finishing, percetakan, bahkan sampai layout dan cover terkesan seadanya. Mereka berprinsip yang penting terbit. Ini kesalahan besar.

Jika Anda memperhatikan buku-buku terbitan indie, sangat mudah untuk dibedakan dengan buku terbitan penerbit. Terutama dari sisi cetak dan cover. Don’t judge a book from the cover tidak berlaku dalam dunia perbukuan. Pembaca sangat melihat pada sisi ini, dan sayangnya sisi inilah yang lemah. Semua karena terlalu terburu-buru ingin menerbitkan buku.

Harus diingat filosofi dasar sebuah buku, bahwa sekali terbit, buku tersebut sulit untuk diperbaiki dan sulit untuk ditarik kembali. Jika keluar buku tersebut secara isi jelek, dan secara penampilan jelek, maka selamanya akan terkesan jelek dalam hati pembaca. Sebaliknya, jika buku tersebut terbit dalam keadaan amazing, maka efeknya akan menjadikan buku Anda dicintai pembaca, dan selalu dinanti buku selanjutnya.

Dalam persoalan ini bisa mencontoh kepada pembuatan film Hollywood yang digarap sangat serius dan tidak buru-buru. Salah satu contohnya film Tangled yang berkisah tentang anak seorang raja yang diculik penyihir sedari kecil dan memiliki rambut sangat panjang berkekuatan ajaib. Ini film animasi, tapi digarap dalam waktu 6 tahun. Bukan waktu yang sekejap, kesabaran yang luar biasa.

Dalam hal biaya, film ini menelan angka Rp 3,63 triliun. Woowwww, angka yang terlalu banyak bagi sebuah film. Namun ini menandakan keseriusan yang ditunjukkan oleh produsernya. Dan mereka tidak berpikir biaya sedikit untung banyak, namun hasilkan sebagus mungkin maka penonton akan senang dan film akan dikenang.

Seharusnya buku juga demikian meskipun digarap secara pribadi. Dalam hal editing dibutuhkan editor handal, juga uji coba buku tersebut untuk dibaca kepada beberapa pembaca. Jika sudah proses layout yang bagus. Terakhir dicetak dengan sempurna di percetakan professional.

Biasanya keluhan penerbit indie adalah tidak ada biaya. Jika Anda memiliki keyakinan besar terhadap buku yang Anda tulis sendiri, maka yakinkan kepada orang untuk mampu membiayai buku Anda. Jika Anda sendiri tidak yakin, bagaimana pembaca Anda akan yakin dengan apa yang Anda tulis? Jangan salahkan diri jika kemudian buku tidak banyak terserap di pasar.