Cara Mudah Membuat Resensi Buku 1
blog.sribu.com |
Untuk membuatnya, secara sederhana bisa melihat bagaimana majalah-majalah gadget mereview sebuah handphone yang baru muncul di pasaran. Diulas pabrikan mana yang mengeluarkan, jenis handphonenya, android, ios, atau windows. Jeroan system operasinya, hardware, bahkan sampai detil bentuk fisiknya juga diulas. Begitu pula resensi buku, hanya saja yang direview bukanlah handphone.
Hal paling pokok yang tidak boleh dilewatkan dalam resensi buku adalah informasi pokok dari buku tersebut. Dimulai dari penulis, judul, penerbit, kota penerbit, tahun penerbitan, jumlah halaman, bahkan ukuran. Biasanya ditulis sebagai informasi di awal bagian resensi.
Adapun dalam menulisnya paling tidak ada beberapa bagian pokok yang harus ada dalam resensi tersebut.
1. Pendahuluan, tidak mesti tentang buku tersebut. Leading, awal mula tulisan lebih baik yang benar-benar menggugah pembaca tentang sesuatu hal yang berkaitan dengan buku tersebut.
2. Pembahasan tentang buku. Baik diri sisi tema, dari sisi penulis, maupun dari sisi sudut pandang yang digunakan penulis harus diurai dengan baik dan mendalam. Bahkan cara penyampaian yang digunakan juga diulas.
3. Konsep kunci dalam buku. Dalam sebuah buku selalu ada konsep kunci, konsep penjelas, ada penjelasan dan penjabaran. Dalam resensi, penulis harus mengungkap apa konsep kunci atau isi inti dari sebuah buku. Jika tidak, maka sangat jelas sekali jika penulis resensi tidak memahami isi dari buku tersebut.
4. Faktor pendukung. Dalam resensi tidak banyak yang mampu mengungkap faktor yang ada di balik penerbitan sebuah buku. Contoh, latar belakang penulis dalam menulis buku. Keadaan ketika buku diterbitkan apakah mencari momentum. Contoh, jika penulis terlihat mengritik pemerintah, maka tampilkan dan jelaskan.
5. Kritik dan sanjungan. Jika dalam buku yang diresensi memili kelebihan, maka patut untuk dijelaskan kelebihan tersebut secara detil, baik dari segi bahasa, cara memaparkan sebuah ide, atau orisinilitas dari ide dalam buku tersebut. Namun jika terdapat ide yang kontroversial, maka penulis resensi juga berhak memberikan kritik dengan porsi yang tidak berlebihan, dikhawatirkan lebih banyak kritik daripada uraian tentang buku. Contoh: ada ide tentang menggulingkan presiden dan ide ini tidak relevan di masa demokrasi seperti sekarang, maka diutarakan.
Next